(REVIEW) Rekomendasi Pesantren Terbaik di Sragen

Sekolah di pesantren makin diminati karena dianggap memiliki pengajaran yang lengkap, yaitu keilmuan dan keagamaan. Begitu juga dengan pesantren di Sragen, Jawa Tengah mulai banyak diminati dan dipercaya mempunyai kualitas yang tidak kalah dari pesantren di Jawa Timur.

Sragen memang wilayah Jawa Tengah yang berbatasan langsung dengan Jawa Timur yaitu Kabupaten Madiun. Sementara itu sudah sejak dulu daerah Jawa Timur dikenal sebagai salah satu daerah pusatnya pesantren di Indonesia.

Sehingga tidak salah kalau Sragen kemudian juga mempunyai beberapa pesantren yang bagus dan layak dijadikan sebagai tempat menuntut ilmu. Bahkan pondok pesantren terbaik di Sragen salah satunya pernah dikunjungi oleh Presiden Joko Widodo.

Pondok Pesantren Walisongo[1] 

Pondok Pesantren Walisongo

Inilah salah satu pondok pesantren terbesar di Sragen Jawa Tengah namanya Pondok Pesantren Walisongo. Abah KH Ma’ruf Islammudin adalah pengasuh dari ponpes yang ada di daerah Karangmalang, Sragen tersebut.

Lokasinya bisa dibilang sangat strategis sehingga tidak heran kalau lebih mudah ditemukan orang. Jumlah santri Ponpes Walisongo sekitar 700 orang baik putra ataupun putri. Jenjang pendidikan yang tersedia mulai dari Kelompok Belajar (KB), TK hingga SMA, terdiri dari :

  • KB – TK
  • SDI Walisongo
  • SMP Walisongo
  • SMA Walisongo
  • Mu’allimin Walisongo

Adapun pendidikan dan pengajaran yang diberikan pada santri di Ponpes Walisongo berfokus kepada kitab-kitab Islam klasik. Pondok Pesantren Walisongo memberikan pendidikan Islam berbasis salafiyah dengan menggunakan nahwu shorof, fiqih ataupun ‘imriti.

Selain memiliki program unggulan Ponpes Walisongo juga mempunyai kegiatan ekstrakurikuler diantaranya:

  • Organisasi dan Aswaja
  • Kelompok studi mata pelajaran dan olahraga
  • Pramuka
  • Outbound
  • Pengajian kitab kuning
  • Seni islam yaitu rebana
  • Seni baca Al Qur’an

Pondok Pesantren Walisongo beralamat di RT 12/ 04 Kampung Sungkul, Plumbungan, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen. Anda bisa mencapai lokasi dari pusat kota Sragen yaitu Tugu Adipura lalu ke arah selatan kira-kira 500 meter.

Baca: Rekomendasi Pesantren Terbaik di Karanganyar

Darul Ihsan Muhammadiyah[2] 

Darul Ihsan Muhammadiyah

Muhammadiyah sudah sangat dikenal orang sebagai organisasi besar dengan banyak lembaga pendidikan yang berkualitas bagus. Contohnya adalah pesantren di Sragen yaitu Dahrul Ihsan Muhammadiyah.

Perbedaan Dahrul Ihsan Muhammadiyah dengan ponpes yang ada di Sragen lainnya yaitu penekannya pada SAINS. Terbukti dengan adanya kegiatan olimpiade Matematika, Biologi, Fisika dan lainnya di lingkungan ponpes.

Meskipun disebut sebagai pondok pesantren, nyatanya kondisi di sekolah ini lebih mirip dengan konsep boarding schooll. Ruangan kelas yang dipakai untuk belajar para santri juga dilengkapi dengan penyejuk udara (AC).

Keseharian para santri tidak jauh beda dengan anak-anak di pesantren modern ataupun boarding school. Santri ditekankan untuk memiliki kemampuan bahasa Arab dan Inggris serta tahfidz Qur’an setidaknya 3 jus.

Sekolah juga menyediakan kegiatan ekstrakurikuler menarik seperti memanah dan pentas seni khusus untuk para santri. Adapun baju seragam yang dikenakan terdiri dari baju dengan jas dan dasi serta celana panjang.

Alamat Dahrul Ihsan Muhammadiyah berada di RT.01/01 Pringan, Karangtengah, Kabupaten Sragen.

Biaya pendaftaran santri yaitu sebesar Rp250.000 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut silahkan klik website resminya http://dahrulihsan.sch.id

Baca: Rekomendasi Pesantren Terbaik di Rembang

Baitul Quran Boarding School[3] 

Baitul Quran Boarding School

Jika diartikan dalam bahasa Indonesia Baitul Quran adalah Rumah Al Quran jadi wajar kalau fokus pendidikannya pada kitab suci umat Islam tersebut. Para santri pada ponpes ini akan dibentuk menjadi seorang pembelajar atau tahfidz Al Quran.

Berkunjung ke ponpes Baitul Quran Sragen Anda akan disuguhi dengan berbagai fasilitas bagus seperti:

  • ruang terbuka
  • gazebo
  • masjid
  • banguna-bangunan lain khas boarding school.

Fasilitas pondok pesantren di Sragen tersebut memang sangat nyaman.

Fasilitas yang nyaman dan lengkap disediakan untuk membantu siswa menjadi yang terbaik selama menempuh pendidikan di sana. Target untuk para siswa adalah menjadi tahfidz Quran setidaknya 15 juz dalam jangka waktu 3 tahun.

Bukan hanya bidang agama saja tetapi para santri juga digenjot di bidang keilmuan sains seperti MIPA, Bahasa Inggris dan Bahasa Arab. Tidak heran kalau ponpes ini juga menjadi pondok pesantren Sragen terbaik.

Alamat Baitul Quran Boarding School di Jalan Jambeyan, Garut 1, Kelurahan Dawung, Kecamatan Sambirejo, Sragen.

Baca: Rekomendasi Pesantren Terbaik di Jepara

An Najah Gondang[4] 

An Najah Gondang

Inilah ponpes di Sragen yang tengah naik daun karena pernah dikunjungi oleh Presiden Jokowi. Meskipun pendidikan pesantren di Sragen yang satu ini masih cenderung tradisional namun dilengkapi juga dengan program unggulan.

Program unggulan tersebut berupa pendalaman terhadap kitab-kitab kuning yang menjadi dasar keilmuan agama Islam. Santri juga diwajibkan untuk menguasai bahasa Arab di sini. Tidak lupa kewajiban untuk bersikap hormat kepada orang tua melalui seremoni mencuci kaki.

Nafas pondok pesantren tradisional di Sragen begitu terasa saat berada di sini dengan melihat cara berpakaian para santri. Para santri laki-laki mengenakan sarung dan kopiah yang merupakan identitas kaum muslim.

Alamat An Najah Jalan Gondang Tani Selatan, Badran, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen.

Nomor telepon yang tersedia yaitu (0271) 887058 yang dapat Anda hubungi untuk bertanya informasi selengkapnya tentang Ponpes An Najah Sragen.

Baca: Rekomendasi Pesantren Terbaik di Blora

Pesantren Salafi Ibnu Abbas

Pesantren Salafi Ibnu Abbas

Sebagaimana namanya pesantren ini memang memfokuskan diri pada ajaran salafiyah sesuai dengan tagline-nya. Ponpes Ibnu Abbas berkonsentrasi pada pembelajaran sunnah secara amaliyah maupun dirasah.

Oleh sebab itu tidak heran kalau cara berpakaian para santri pondok pesantren di Sragen ini memang benar-benar mengikuti sunnah. Begitu juga dalam melakukan aktivitas keseharian mereka seperti makan, tidur dan lainnya.

Sedangkan jenjang pendidikan di ponpes Salafi Ibnu Abbas terdiri dari:

  • Diniyah Ula (SD)
  • Diniyah Wustho (SMP)
  • Diniyah Ulya (SMA)

Biaya masuk Pondok Pesantren Salafi Ibnu Abbas Sragen:

  • Santri putra Rp8.300.000
  • Santri putri Rp9.800.000

Alamatnya berada di Desa Beku, Kelurahan Kliwonan, Kecamatan Masaran, Sragen.

Alamat website https://binabbas.org

Ponpes Trensains Sragen

Ponpes Trensains Sragen

Pondok pesantren Sragen ini agak beda dengan ponpes lainnya dimana fokusnya adalah pada sains atau ilmu pengetahuan. Mungkin dapat dibilang bahwa Trensains Sragen mirip dengan konsep Pondok Pesantren Tebu Ireng yang berada di Jombang, Jawa Timur.

Dapat dilihat dari namanya bahwa ponpes ini memang sangat fokus pada pengajaran bidang sains seperti Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi kepada para santrinya. Pondok pesantren di Sragen terbaik ini dari awal memang bukan bertujuan untuk membentuk ulama dari sekolahnya.

Agak berbeda dengan pondok pesantren pada umumnya yang ingin menciptakan ulama ternama namun Trensains justru tidak seperti itu. Sekolah ini memiliki tujuan untuk menghasilkan lebih banyak siswa atau santri yang mampu menembus pendidikan di PTN dan PTS ternama nantinya.

Dasar bahasa yang harus dikuasai oleh para santri adalah Inggris dan Arab dimana pembelajaran dilakukan dengan penggabungan agama serta sains.

Biaya PendidikanSPP/bulan
17.000.000 – 19.000.0001.200.000

Alamat pondok pesantren Dawe, Banaran, Kecamatan Sambungmacan, Sragen.

Alamat website Ponpes Trensains Sragen yaitu https://trensains.scd.id

Itulah rekomendasi beberapa pondok pesantren di Sragen Jawa Tengah untuk membantu Anda memilih mana yang terbaik. Memberikan pendidikan yang terbaik bagi putra putri kita adalah kewajiban setiap orang tua.

Photo of author

Rifqi

Saya adalah orang yang hidup di lingkungan pesantren dan sangat mencintai suasana keagamaan di sana. Saya merasa sangat senang ketika mempelajari ilmu agama dan merasa bahwa itu adalah hal yang sangat penting dalam hidup saya.