(REVIEW) 9 Rekomendasi Pesantren di Tasikmalaya 2022

Anda sedang mencari pondok pesantren di Tasikmalaya? Tepat sekali jika mampir di artikel ini.

Perlu Anda ketahui, saat ini berdasarkan bank data pesantren yang terdapat di situs kemenag, di Tasikmalaya terdapat sekitar 1524 Pondok Pesantren. Adapun total santrinya berjumlah kurang lebih 107.182. Jumlah tersebut terbagi menjadi 45.740 santri mukim, dan 50.901 santri non mukim alias ngalong.

Pondok Pesantren Miftahul Huda Tasikmalaya

Kredit Foto: Elhuda Muhammad

Pesantren pertama yang akan kami bahas adalah Ponpes MIftahul Huda. Pesantren ini bisa dikatakan merupakan salah satu pesantren paling berpengaruh di Tasikmalaya. Pendirinya adalah seorang ulama yang sangat karismatik, yaitu KH Choer Affandi (Uwa Ajengan). Beliau mendirikan pesantren ini pada 7 Agustus 1967.

Corak pendidikan Pesantren Miftahul Huda merupakan Pesantren Salafi yang mengkaji kitab-kitab kuning (klasik) dengan sistem pendidikan semi formal yang berjenjang dan dipandu dengan kurikulum dan silabus yang disusun oleh pendiri. Masing-masing jenjang ditempuh selama 3 tahun dengan materi pelajaran yang berbeda-beda.

Terdapat 3 tingkatan dalam pembelajaran di pesantren ini. Pertama, tingkat ibtida. Pada tingkat ini, santri akan mempelajari kitab-kitab tingkat dasar seperti: jurumiyah, safinatunnajah, sharaf kailany, hadits arbai’n nawawiyah, akhlaqul banin, dll.

Kedua, tingkat tsanawi. Pada tingkat ini, santri akan mempelajari kitab-kitab tingkat sedang seperti: alfiyah ibnu malik, riyadhus shalihin, tafsir jalalain, waroqot, jauhar maknun, fathul mui’n, kifayatul atqiya, dll.

Ketiga, tingkat Ma’had Aly. Pada tingkat ini, santri akan mempelajari kitab-kitab yang cukup berat seperti: fathul wahab, bidayatul mujtahid, ihya ulumuddin, ghoyatul wushul, jam’ul jawamy, uqudul juman, dll.

Namun sayangnya, kami belum berhasil mendapatkan informasi mengenai biaya pendaftaran dan bulanannya.

Adapun alamat lengkap pesantren ini adalah:  Jl. Miftahul Huda RT.05 / RW.02 Pasir Panjang, Kalimanggis, Kec. Manonjaya, Tasikmalaya, Jawa Barat 46197

Website resmi: –

Pondok Pesantren Sukahideng

Kredit Foto: Iming Nur Jamil

Berikutnya adalah Ponpes Sukahideng. Pesantren yang satu ini bisa dikatakan memiliki sejarah yang sangat panjang. Berdiri hampir sejak seabad silam, tepatnya pada tahun 1922, pesantren ini telah berhasil menetaskan puluhan ribu santri terbaiknya di tengah-tengah masyarakat.

Pesantren ini juga bisa disebut sebagai pesantren terbesar di Tasikmalaya. Santrinya saat ini mencapai 2300-an. Pesantren ini juga memiliki pola seperti pesantren klasik pada umumnya. Pesantren menyediakan pendidikan agama, sedangkan sekolah formal di MTS dan SMK.

Yang bagus dari pesantren Sukahideng Tasikmalaya adalah marhalah atau jenjang pendidikan agamanya. Jenjangnya jelas, dengan kurikulum target pendidikan agama yang jelas pula.

Ada tujuh jenjang pendidikan/marhalah, dari Tamhidiyah sampai Mutaqaddimah. Contoh untuk Tamhidiyah tagetnya adalah Juz Amma, 101 hadist dan tajwid. Jika sudah mencapai Mutaqaddimah maka akan belajar Tafsir Jalalain, Riyadhus Salihin, Jauhar Al Maknun, Fathul Mu’in, dan lain sebagainya.

Untuk pendidikan formalnya standard, dari SMP SMA, hingga SMK. Untuk satu tahun ajaran, santri barunya berjumlah 600-an. Oleh sebab itu pesantren Sukahideng tidak sebatas pesantren terbaik di Tasikmalaya, tapi juga sering disebut sebagai pesantren terbesar di Tasikmalaya.

Bagi yang berminat mengikuti pembelajaran di Ponpes Sukahideng, dari informasi terakhir yang kami dapatkan, maka harus mempersiapkan dana sebesar:

  • Biaya masuk semua program: sekitar Rp. 2.740.000
  • Biaya bulanan semua program: sekitar Rp. 525.000

Adapun alamat lengkap pesantren ini adalah: Ponpes Sukahideng, Sukarapih, Sukarame, Tasikmalaya, Jawa Barat 46461

Website resmi: https://psb.ponpes-sukahideng.or.id/

Pondok Pesantren Suryalaya

Kredit Foto: Rio Barbara

Selanjutnya adalah Ponpes Suryalaya. Pesantren ini dirintis oleh Syaikh Abdullah bin Nur Muhammad atau yang lebih dikenal dengan panggilan Abah Sepuh, pada masa perintisannya banyak mengalami hambatan dan rintangan, baik dari pemerintah kolonial Belanda maupun dari masyarakat sekitar. Juga lingkungan alam (geografis) yang cukup menyulitkan.

Hal unik yang terdapat di pesantren ini adalah adanya program inabah. Inabah adalah sebuah program rehabilitasi bagi pecandu narkotika, remaja-remaja nakal, dan orang-orang yang mengalami gangguan kejiwaan. Konsep perawatan korban penyalahgunaan obat serta kenakalan remaja adalah mengembalikan orang dari perilaku yang selalu menentang kehendak Allah atau maksiat, kepada perilaku yang sesuai dengan kehendak Allah atau taat.

Selain itu, hebatnya lagi Ponpes Suryalaya menyelenggarakan banyak sekali program pendidikan formal. Secara umum, di pesantren ini terdapat lembaga formal umun dan lembaga formal keagamaan. Lembaga formal umum seperti, TK, SMP, SMA, SMK, dan STIE. Adapun lembaga formal keagamaan seperti MTS, MA, dan IAI.

Namun sayangnya, kami belum berhasil mendapatkan informasi mengenai biaya pendaftaran dan bulanannya.

Adapun alamat lengkap pesantren ini adalah: Dusun Godebag, RT.01/RW.02, Tanjungkerta, Pagerageung, Tasikmalaya, Jawa Barat 46158

Website resmi: https://www.suryalaya.org/

Pondok Pesantren Cipasung

Kredit Foto: Bang Noerdin

Berikutnya adalah Ponpes Cipasung. Pesantren ini didirikan pada akhir tahun 1931, pada saat itu, tentu Indonesia masih dalam genggaman para penjajah. Banyak sekali halangan dan rintangan yang menghadang sehingga pendiri pesantren Cipasung, KH. Ruhiat seringkali keluar masuk penjara. 

Seiring berkembangnya zaman, berbagai lembaga pendidikan telah dibangun oleh pesantren Cipasung. Diantaranya adalah PAUD Bias Al Badriyah, TK Islam Cipasung, MI Cipasung 1 dan MI Cipasung 2 untuk anak anak. 

Sementara itu, lembaga pendidikan yang diperuntukkan bagi remaja adalah MTs Cipasung, SMP Islam Cipasung, SMA Islam Cipasung, SMK Islam Cipasung dan MAN 2 Tasikmalaya. Untuk santri dan santriwati yang telah beranjak dewasa, pesantren Cipasung sendiri telah memiliki 3 perguruan tinggi. Institut Agama Islam Cipasung adalah perguruan tinggi pertama yang dibangun. 

Setelah itu, baru dibangunlah Sekolah Tinggi Teknologi Cipasung dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Cipasung untuk keilmuan yang lebih spesifik. Bisa dikatakan Ponpes Cipasung Tasikmalaya merupakan salah satu pesantren terlengkap di Jawa Barat.

Namun sayangnya, kami belum berhasil mendapatkan informasi mengenai biaya pendaftaran dan bulanannya.

Adapun alamat lengkap pesantren ini adalah:  Komplek Pondok Pesantren, Jl. K.H. Ruhiat, RT.02/RW.7, Cipakat, Kec. Singaparna, Tasikmalaya, Jawa Barat 46417

Website resmi: –

Pondok Pesantren Riyadhul Ulum wa Dakwah Tasikmalaya

Krediti Foto: Zulva Nurfauziyah

Selanjutnya adalah Ponpes Riyadhul Ulum wa Dakwah. Pesantren ini dikenal dengan nama pesantren Condong. Sesuai dengan tradisi, nama daerah dari pesantren tersebut lebih terkenal dari nama pesantrennya. Pesantren ini berdiri pada tahun 1864. Usia demikian tergolong sangat tua dan mapan bagi pesantren di Tasikmalaya, bahkan pesantren di Indonesia.

Pesantren ini basisnya adalah kajian kitab kuning. Namanya saja Riyadhul Ulum wa Dakwah, tempat bersemayamnya ilmu-ilmu dan pengembangan dakwah. Oleh sebab itu pesantren ini memiliki basis pendidikan klasik.

Namun pada tahun 2001, mulailah pesantren ini menyelenggarakan pendidikan formal setingkat SMP. Selanjutnya pada tahun 2004 dibuka lembaga pendidikan tingkat SMA.

Pendidikan dan pengajaran di SMP-SMA Terpadu ini merupakan perpaduan antara tiga sintesa kurikulum; yaitu, kurikulum pesantren salaf, kurikulum Pesantren modern ala Pondok Modern Darussalam Gontor Gontor dan kurikulum yang bersumber dari Departemen Pendidikan Nasional yang mengutamakan keseimbangan iman, ilmu dan amal.

Bagi yang berminat mengikuti pembelajaran di Ponpes Condong, dari informasi terakhir yang kami dapatkan, maka harus mempersiapkan dana sebesar:

  • Biaya masuk jenjang SMP: sekitar Rp. 6.380.000
  • Biaya masuk jenjang SMA: sekitar Rp. 6.700.000
  • Biaya bulanan seluruh jenjang: sekitar Rp. 700.000

Adapun alamat lengkap pesantren ini adalah: Kampung Condong, RT 01 RW 04, Kel.Setianegara, Cibeureum, Setianagara, Tasikmalaya, Jawa Barat 46196

Website resmi: https://ppdb.pesantren-condong.net/

Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tasikmalaya

Kredit Foto: Diki Awaluddin

Berikutnya adalah Ponpes Bahrul Ulum. Pesantren ini juga tergolong pesantren tua di Tasikmalaya. Berdiri pada tahun 1920, pesantren ini menancapkan dakwahnya dengan pola pendidikan khas pesantren klasik. Metode pembelajarannya adalah mengaji kitab kuning.

Bukan berarti tidak ada pendidikan formal. Di pesantren ini pendidikan formal disediakan. Namun sore dan malam mengaji di diniyah. Maka santrinya ada dua model, mukim, model lainnya adalah yang tinggal di rumah, santri kalong.

Sehingga di setiap Ramadhan juga mengadakan pengajian pasaran. Yaitu kajian kitab oleh kiai yang dihadiri banyak santri dari segala penjuru dengan durasi waktu tertentu.

Saat ini Ponpes Bahrul Ulum menyelenggarakan pendidikan formal tingkat MTS-MA. Namun sayangnya, kami belum berhasil mendapatkan informasi mengenai biaya pendaftaran dan bulanannya.

Adapun alamat lengkap pesantren ini adalah: Jl. K.H. Busthomi No.Kel, Awipari, Kec. Cibeureum, Tasikmalaya, Jawa Barat 46196

Website resmi: –

Pondok Pesantren Sukamanah

Ponpes KH Zainal Mustofa

Selanjutnya adalah Ponpes Sukamanah. Pesantren Sukamanah Tasikmalaya atau yang terkenal dengan Pondok Pesantren KH. Zainal Musthafa adalah salah satu pondok pesantren legendaris yang ada di Jawa Barat. Berdiri sejak tahun 1927, pesantren ini telah berhasil meluluskan puluhan ribu santri terbaiknya.

Nama awal pesantren “Sukamanah” sendiri diambil dari nama kampung pesantren tersebut dibangun. Visi misi pesantren ini adalah berpegang teguh terhadap Qur’an dan sunnah untuk melahirkan generasi pribadi muslim yang berakhlakul karimah dan juga ilmiah dengan landasan aqidah ahlussunnah wal jama’ah. 

Karena itu identitas pendidikan pesantren ini adalah mengaji kitab-kitab kuning klasik dan pendalaman ilmu-ilmu agama syar’i. Singkatnya, fokus para santri dan santriwati pesantren adalah berjuang, menegakkan agama Islam, dan menuntut ilmu lewat kajian kitab. 

Akan tetapi santri tidak asal mengaji saja, melainkan terlebih dahulu dibagi menjadi marhalah atau kelas mengaji sesuai dengan tingkatan kemampuan masing-masing santri. Seperti model pesantren Lirboyo dan Sidogiri. 

Bagi yang berminat mengikuti pembelajaran di Ponpes Sukamanah, dari informasi terakhir yang kami dapatkan, maka harus mempersiapkan dana sebesar:

Biaya masuk: sekitar Rp. 2.400.000

Adapun alamat lengkap pesantren ini adalah: Jl. Makam Pahlawan Nasional KHZ. Musthafa Sukamanah, Sukarapih, Sukarame, Tasikmalaya 46461

Website resmi:  www.pstkhzmusthafa.or.id

Pondok Pesantren Al Furqon Singaparna

Berikutnya adalah Ponpes Al Furqon. Pesantren ini didirikan pada tahun 1992 oleh KH. Taufik Ali Daud. Beliau adalah salah satu ulama lulusan Pesantren Gontor. Karenanya tak heran corak gontor cukup terasa di pesantren ini.  

Di pesantren ini para pengurus senantiasa menghadirkan suasana pendidikan dan pembinaan terhadap Santri (anak didik) dengan mengupayakan Pesantren sebagai tempat ibadah thalab al-’ilmi dan menjadi sumber pengetahuan Islam, bahasa Al-Quran dan ilmu pengetahuan umum.

Kurikulum yang digunakan adalah perpaduan antara Kurikulum Standar Pendidikan Nasional dan Kurikulum Pondok Modern Gontor, dengan masing-masing komposisi 100%. Yang berarti tidak ada pemilahan antara komponen umum dan agama, tradisional dan modern. Karena pada dasarnya inti dari kesemuanya adalah Ilmu.

Lama pendidikan di Pondok Pesantren Al-Furqon selama 6 (enam) tahun. Tiga tahun pertama setingkat MTs (Madrasah Tsanawiyah) dan tiga tahun berikutnya setingkat MA (Madrasah Aliyah).

Santri Lulusan Pondok Pesantren Al-Furqon akan memiliki sekaligus 3 Ijazah. (Ijazah Pondok Pesantren, Ijazah MTs, Ijazah MA yang sudah TERAKREDITASI). Alumni dapat melanjutkan pendidikan ke Perguruan TInggi dalam Negeri (PTN maupun PTS) maupun Luar Negeri.

Namun sayangnya, kami belum berhasil mendapatkan informasi mengenai biaya pendaftaran dan bulanannya.

Adapun alamat lengkap pesantren ini adalah: Jl. Raya Barat No.21 A, Cikunten, Kec. Singaparna, Tasikmalaya, Jawa Barat 46414

Website resmi: https://alfurqon.web.id/

Pondok Pesantren Al Amanah Muhammadiyah

Pesantren terakhir yang akan kami bahas adalah Ponpes Al Amanah Muhammadiyah. Berdiri pada tahun 1998, Pesantren ini hadir dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan lembaga pendidikan yang mampu melayani siswa memperoleh pendidikan menyeluruh secara profesional.

Kini, pesantren ini menyelenggarakn pendidikan jenjang SMP-SMA. Adapun kurikulumnya mengacu pada kurikulum nasional yang dimodifikasi sesuai perkembangan dankebutuhan. Dengan menyediakan beberapa sistem pelajaran yaitu mempelajariilmu-ilmu keagamaan lengkap beserta kitab.

Selain melaksanakan pembelajaran intrakurikuler, para pengurus juga melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler, yaitu kegiatan yang menitikberatkan pada kreatifitas santri yang bersifat Rekreatif. Kegiatan ekstrakulikuler antara lain seperti olahraga, kesenian, berorganisasi, karya ilmiah remaja, dan jurnalistik.

Bagi yang berminat mengikuti pembelajaran di Ponpes Al Amanah Muhammadiyah, dari informasi terakhir yang kami dapatkan, maka harus mempersiapkan dana sebesar:

  • Biaya masuk jenjang SMP: sekitar Rp. 4.045.000
  • Biaya masuk jenjang SMA: sekitar Rp. 4.170.000
  • Biaya wakaf bangunan seluruh jenjang: sekitar Rp. 2.500.000 – 5.000.000
  • Biaya bulanan seluruh jenjang: sekitar Rp. 750.000

Adapun alamat lengkap pesantren ini adalah: Jl. Sambong Jaya No.50, Sambongjaya, Kec. Mangkubumi, Tasikmalaya, Jawa Barat 46181

Website resmi: https://www.pesantrenamanah.sch.id/

Kira-kira, sudah ada gambaran mau nyantri di Pondok Pesantren di Tasikmalaya yang mana? Oh ya, jika Anda tahu ada pondok bagus yang belum kami list, infokan di komentar ya!

Baca Juga:

Daftar ++500 Pesantren Terbaik di Indonesia

Rekomendasi 9 Pesantren di Ciamis

Rekomendasi 7 Pesantren di Garut

Photo of author

Rifqi

Saya adalah orang yang hidup di lingkungan pesantren dan sangat mencintai suasana keagamaan di sana. Saya merasa sangat senang ketika mempelajari ilmu agama dan merasa bahwa itu adalah hal yang sangat penting dalam hidup saya.